Kamis, 22 Juni 2023

Perspektif Asumsi Makro Ekonomi Indonesia tahun 2023

 Indonesia saat ini sudah masuk semester pertama tahun 2023, dimana kondisi yang ada pada saat ini bisa coba di kondisikan dengan asumsi yang di buat terkait kondisi makro ekonomi Indonesia 2023. Bagaimana kondisinya, tinggal kita lihat seperti apa asumsi dan realisasi yang ada hingga masuk semester ke 1 tahun 2023.

 

 

Pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap kuat di tengah perlambatan ekonomi global. Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan pertumbuhan ekonomi Indonesia triwulan I 2023 tercatat sebesar 5,03% (yoy), sedikit meningkat dibandingkan dengan pertumbuhan pada triwulan sebelumnya sebesar 5,01% (yoy). Ke depan, pertumbuhan ekonomi 2023 diprakirakan tetap kuat pada batas atas kisaran 4,5-5,3%, didorong oleh perbaikan permintaan domestik dan tetap positifnya kinerja ekspor.

Pertumbuhan ekonomi yang tetap kuat didukung oleh seluruh komponen PDB.  Ekspor tetap tumbuh tinggi sebesar 11,68% (yoy), ditopang oleh permintaan mitra dagang utama yang masih kuat. Konsumsi rumah tangga membaik dengan tumbuh sebesar 4,54% (yoy), seiring dengan naiknya mobilitas dan peningkatan daya beli serta penurunan inflasi. Konsumsi Pemerintah tumbuh positif sebesar 3,99% (yoy) terutama didorong oleh belanja barang dan belanja pegawai. Pertumbuhan investasi nonbangunan tetap baik sejalan dengan kinerja ekspor, meski pertumbuhan investasi secara keseluruhan masih tertahan pada 2,11% (yoy) akibat investasi bangunan yang masih terbatas. 

Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang tetap kuat juga tecermin dari sisi Lapangan Usaha dan spasial. Secara Lapangan Usaha (LU), seluruh LU pada triwulan I 2023 mencatat pertumbuhan positif, terutama ditopang oleh Industri Pengolahan, Perdagangan Besar dan Eceran, serta Pertambangan dan Penggalian. LU Transportasi dan Pergudangan, Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum, serta Jasa Lainnya mencatat pertumbuhan yang tinggi, didorong oleh peningkatan mobilitas masyarakat dan kunjungan wisatawan mancanegara, serta penyelenggaraan acara nasional dan internasional. Secara spasial, pertumbuhan ekonomi triwulan I 2023 tetap terjaga di hampir seluruh wilayah Indonesia. Pertumbuhan ekonomi tertinggi tercatat di wilayah Kalimantan, diikuti Sulawesi-Maluku-Papua (Sulampua), Jawa, Sumatera, dan Bali-Nusa Tenggara (Balinusra).​

Selasa, 06 Juni 2023

3 Keuntungan Yang Didapat Dengan Menggunakan Aplikasi Berbasis Teknologi.

 

 Bisnis logistic adalah bisnis yang tidak dapat berdiri sendiri, setidaknya ada 5 komponen yang mendukung keberadaan bisnis logistic agar bisa berjalan lancar. Namun integrasi tersebut tidak akan bisa berjalan lancar jika tanpa di dukung perangkat teknologi  yang ada di dalamnya. Sehingga tidak salah jika pada akhirnya saat ini bisnis logistic dan perkembangan teknologi bagaikan dua hal yang saling terkait.

 Kondisi itulah yang kini banyak di kembangkan oleh para pelaku bisnis logistic yang ada di Indonesia. Bukan saja Indonesia sebenarnya, tetapi implementasi teknologi sejatinya sudah lama berkembang di manca negara. Ambil contoh implementasi Smart Logistics yang di kembangkan sebagai solusi  dalam menekan cost logistics yang semakin tinggi.  Karena suka tidak suka, yang masuk dalam cost logistics terdiri dari biaya transportasi, pergudangan dan manajemen logistic yang termasuk di dalamnya upah/ gaji SDM yang ada dalam bisnis logistic tersebut.

 3 Keuntungan Menggunakan  Teknologi dalam Bisnis Logistik

 Berbekal kondisi yang ada diatas, bahwa cost logistics harus di tekan agar bisnis logistic bisa berjalan dengan normal. Maka sejak beberapa tahun yang lalu penggunaan teknologi  untuk menunjang perkembangan dan pengembangan bisnis logistic semakin meningkat.  Setidaknya ada 3 keuntungan yang akan bisa di dapatkan pelaku bisnis logistic ketika mereka menggunakan teknologi  untuk menunjang kelancaran operasional bisnis logistic.

 1.      Penggunaan Teknologi dalam industri Logistik untuk Mempercepat dan Mempermudah Pekerjaan.

Konteksnya adalah penggunaan teknologi dalam sebuah bisnis logistic saat  ini sudah semakin berkembang,   Dimana teknologi yang di gunakan bukan lagi untuk sekadar mempercepat pekerjaan bidang adminitrasi semata tetapi sudah mengarah pada penggunaan teknologi guna mendukung peningkatan kualitas service dari bisnis logistic yang di jalankan. Implementasi teknologi seperti penggunaan AI  (Artificial Intelligence), Wearable technology, advanced robotic, 3D printing hingga internet of think.

 2.      Penggunaan Teknologi dalam industri Logistik untuk mempercepat Proses Data

Kecepatan dan ketepatan menjadi tantangan dalam bisnis logistic di masa kini. Bagaimana caranya akan bisa bersaing, ketika service yang di berikan sebuah perusahaan logistic masih bersifat tradisional. Sehingga penggunaan  teknologi mampu menjadi solusi untuk peningkatan kecepatan dalam melakukan  pemrosesan data di kantor logistic.

 3.      Penggunaan Teknologi dalam industri Logistik guna Pemantauan Proses Pengiriman Barang dari lokasi asal ke lokasi tujuan.

Ada satu model teknologi yang biasa di sebut dengan istilah E-Logistic, sebuah aplikasi  teknologi yang akan membuat proses pemantauan kegiatan logistic dari satu lokasi ke lokasi tujuan menjadi lebih mudah, cepat dan terkontrol dengan baik.

 Minimal dari 3 hal yang telah dijelaskan diatas saja, kita sudah tahu bagaimana sebuah teknologi pada akhirnya bisa menjadi salah satu solusi dari masalah yang di hadapi pelaku bisnis logistic yang ada di Indonesia pada khususnya dan dunia pada umumnya.  Sehingga wajar jika pada akhirnya banyak pelaku bisnis logistic yang ada di Indonesia berlomba untuk semakin meningkatkan penggunaan teknologinya dalam memperkuat proses pelayanan dan service yang mereka berikan kepada para pelanggan atau kliennya.

 Seperti yang  terjadi pada satu perusahaan logistic yang fokus dalam pengiriman produk ke luar negeri. Dialah PT Pasti Global Ekspresindo dengan brand produknya bernama Abang Express.   Dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas service dan layanan kepada konsumen yang mayoritas adalah klien dengan aktivitas ekspor dan impor,  maka Abang Express pun mulai menggunakan aplikasi teknologi yang kini lebih di kenal dengan nama Aplikasi Abang Express.

 Abang Express Maju & Berkembang dengan Dukungan Aplikasi Abang Express.

 


Dasar dari penggunaan aplikasi teknologi yang kini lebih di kenal dengan nama Aplikasi Abang Express memang tidak lain dan tidak bukan adalah untuk mengurangi atau menekan cost logistic yang mesti di keluarkan tidak saja oleh konsumen (pengguna apllikasi) dan juga PT Pasti Global Ekspresindo sendiri sebagai pemilik dari Abang Express.

 Kenapa,… karena jika sebelumnya ketika kita bicara soal bisnis dan industri logistic maka yang kita bayangkan adalah model kerja  yang overlapping yang di lakukan  oleh pelaku bisnisnya sendiri yang mencakup 5 jenis pekerjaan seperti : Pengadaan Barang, Penyimpanan Barang, Transportasi, Komunikasi dan Lokasi. 

 Namun dengan berjalannya waktu, Abang  Express yang awal berdirinya masih bersifat  tradisional kini sudah mengubah konsep bisnisnya dengan mengedepankan aplikasi teknologi Abang Express sebagai salah satu kunci keberhasilan dan kesuksesan  bisnisnya yang kini sudah berjalan memasuki tahun ke-5.

 Ada beberapa keuntungan yang bisa di rasakan konsumen dengan adanya aplikasi teknologi Abang Express : (1) Konsumen/ pelaku bisnis bisa langsung menggunakan teknologi tersebut dalam menjalankan bisnis ekspor dan importnya (2) Konsumen/ pelaku bisnis bisa secara langsung menghitung perkiraan cost logistics yang perlu dikeluarkan dalam mendistribusikan produknya dari Indonesia ke luar negeri  (3) Konsumen/ pelaku bisnis bisa mengecek secara personal jalanya/ proses pengiriman produknya dari Indonesia ke luar negeri.

 Kesemua hal yang  telah di jelaskan diatas memiliki satu tujuan, yaitu membantu melancarkan bisnis yang di jalankan oleh konsumen/pelaku bisnis. Di mana keuntungan langsung yang bisa di dapatkan oleh konsumen/pelaku bisnis pada saat Abang Express telah menggunakan integrasi sistem dan  teknologi dalam menjalankan bisnis ekspor dan importnya adalah semakin simple dan mudahnya aktivitas bisnis yang berhubungan dengan ekspor dan import. 

 Pada akhirnya kita semua berharap, bahwa dengan berkembangnya teknologi khususnya dalam industri logistic tidak saja di Indonesia tetapi juga di manca negara semakin memantapkan performance bisnis dari industri logistic. HIngga pada akhirnya keberadaan bisnis logistic menjadi salah satu kunci bagi kesuksesan semua sector bisnis yang ada di dunia.

 

 

Senin, 05 Juni 2023

Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia tahun 2023

 Ekspor adalah salah satu cara  untuk meningkatkan  potensi pengembangan bisnis bagi sebuah perusahaan. Tetapi bagi pemerintah, ekspor adalah salah satu cara untuk meningkatkan devisa negara. Sehingga bisa di katakan bahwa saat  ini dan kedepan, aktivitas ekspor menjadi satu hal yang penting  untuk di Kembangkan secara maksimal

 


 Melihat  perkembangan dan progress bisnis ekspor yang ada di Indonesia hingga memasuki tahun 2023. Maka kita tidak mempunyai banyak waktu hanya untuk menujukan sebuah data. Karena dari beberapa institusi kita bisa melihat perkembangan bisnis eskpor yang ada di negara Indonesia :

 ·        Point pertama yang bisa kita lihat adalah,  kinerja ekspor Indonesia Januari 2023 mencapai US$22,31 miliar. Jumlah ini mengalami penurunnan 6,36 persen dibanding ekspor Desember 2022. Namun jika kita coba bandingkan dengan hasil yang di capai pada  Januari 2022 nilai ekspor naik sebesar 16,37 persen.

 

  • Point kedua yang juga menjadi perhatian adalah sector bisnis ekspor nonmigas, yaitu pada periode Januari 2023 mencapai US$20,83 miliar. Meskipun kondisinya turun di bandingkan dengan yang terjadi di tahun Januari 2022 sebesar 6,84 persen. Namun untuk kondisi bisnisnya naik sekitar 13,97 persen jika dibanding ekspor nonmigas Januari 2022.
  • Point ke tiga Kembali terjadi penurunan pada kondisi ekspor nonmigas Januari 2023 terhadap Desember 2022. Dimana penurunan tersebut terjadi pada komoditas bahan bakar mineral sebesar US$379,7 juta (8,19 persen). Tetapi factor kenaikan Kembali terjadi pada logam mulia dan perhiasan/permata sebesar US$257,9 juta (46,54 persen).
  • Point ke empat  untuk sector bisnis yang masuk dalam hasil industri pengolahan pada periode Januari 2023 turun 0,44 persen dibanding Januari 2022, demikian juga ekspor hasil pertanian, kehutanan, dan perikanan turun 3,49 persen, sedangkan ekspor hasil pertambangan dan lainnya naik 121,46 persen.
  • Point ke lima  yang juga bisa menjadi perhatian kita selaku pelaku bisnis ekspor adalah mengenai kinerja ekspor nonmigas Januari 2023 terbesar adalah ke Tiongkok yaitu US$5,25 miliar, disusul Amerika Serikat US$1,95 miliar dan Jepang US$1,89 miliar, dengan kontribusi ketiganya mencapai 43,64 persen. Sementara ekspor ke ASEAN dan Uni Eropa (27 negara) masing-masing sebesar US$3,93 miliar dan US$1,65 miliar.
  • Point atau potensi bisnis terakhir yang bisa menjadi perhatian adalah menyangkut ekspor Indonesia terbesar pada Januari 2023 berasal dari Jawa Barat dengan nilai US$3,07 miliar (13,75 persen), diikuti Kalimantan Timur US$2,46 miliar (11,03 persen) dan Jawa Timur US$2,00 miliar (8,96 persen).

Perspektif Overview National Logistics Ecosystem sebuah Potensi Bisnis

  Logistik menjadi salah satu sektor bisnis yang saat ini menjadi cukup penting. Kenapa, karena tidak ada satu jenis bisnispun yang mampu di...